Ahad 19 Oct 2025 13:38 WIB

Menelusuri Jejak Sejarah Kota Tua Lasem

Kota tua Lasem memiliki sejarah akulturasi budaya etnis Cina dan Jawa.

Red: Edwin Dwi Putranto

Pengunjung berjalan di dekat pintu gerbang rumah kuno di Karangturi, Lasem, Rembang, Jawa Tengah, Ahad (19/10/2025). Menurut data Yayasan Lasem Heritage, terdapat sekitar 243 bangunan kuno berarsitektur akulturasi Tiongkok, Eropa, dan Jawa yang dibangun pada akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-20 di Kecamatan Lasem, yang kini telah ditetapkan sebagai cagar budaya tingkat kabupaten sebagai upaya melestarikan kawasan tersebut sekaligus mengembangkannya sebagai destinasi wisata berbasis pelestarian sejarah dan budaya. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Pendiri Yayasan Lasem Heritage, Pop menjelaskan tentang pintu gerbang rumah kuno di Karangturi, Lasem, Rembang, Jawa Tengah, Ahad (19/10/2025). Menurut data Yayasan Lasem Heritage, terdapat sekitar 243 bangunan kuno berarsitektur akulturasi Tiongkok, Eropa, dan Jawa yang dibangun pada akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-20 di Kecamatan Lasem, yang kini telah ditetapkan sebagai cagar budaya tingkat kabupaten sebagai upaya melestarikan kawasan tersebut sekaligus mengembangkannya sebagai destinasi wisata berbasis pelestarian sejarah dan budaya. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Pengunjung berjalan di kompleks rumah kuno, Karangturi, Lasem, Rembang, Jawa Tengah, Ahad (19/10/2025). Menurut data Yayasan Lasem Heritage, terdapat sekitar 243 bangunan kuno berarsitektur akulturasi Tiongkok, Eropa, dan Jawa yang dibangun pada akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-20 di Kecamatan Lasem, yang kini telah ditetapkan sebagai cagar budaya tingkat kabupaten sebagai upaya melestarikan kawasan tersebut sekaligus mengembangkannya sebagai destinasi wisata berbasis pelestarian sejarah dan budaya. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Pengunjung berjalan di depan pintu gerbang rumah kuno di Karangturi, Lasem, Rembang, Jawa Tengah, Ahad (19/10/2025). Menurut data Yayasan Lasem Heritage, terdapat sekitar 243 bangunan kuno berarsitektur akulturasi Tiongkok, Eropa, dan Jawa yang dibangun pada akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-20 di Kecamatan Lasem, yang kini telah ditetapkan sebagai cagar budaya tingkat kabupaten sebagai upaya melestarikan kawasan tersebut sekaligus mengembangkannya sebagai destinasi wisata berbasis pelestarian sejarah dan budaya. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, REMBANG -- Pengunjung berjalan di kompleks rumah kuno, Karangturi, Lasem, Rembang, Jawa Tengah, Ahad (19/10/2025).

Menurut data Yayasan Lasem Heritage, terdapat sekitar 243 bangunan kuno berarsitektur akulturasi Tiongkok, Eropa, dan Jawa yang dibangun pada akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-20 di Kecamatan Lasem, yang kini telah ditetapkan sebagai cagar budaya tingkat kabupaten sebagai upaya melestarikan kawasan tersebut sekaligus mengembangkannya sebagai destinasi wisata berbasis pelestarian sejarah dan budaya.

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement