Bacaan surat Ad Dhuha bahasa Arab, latin dan artinya

Brilio.net - Membaca Alquran merupakan salah satu ibadah paling utama untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Hal ini menjadi bentuk perniagaan yang tak akan pernah merugikan. Setiap umat Islam yang membacanya maka mereka akan mendapatkan pahala yang besar. Sebagaimana Rasulullah SAW pernah bersabda,

“Barang siapa yang membaca satu huruf dari kitabullah maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dilipat menjadi 10 pahala kebaikan, tidak lah aku membaca: Alif Lam Mim, itu satu huruf, melainkan Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim satu huruf.” - HR Tirmidzi

Kitab Alquran terdari atas 30 juz, 114 surat, 6.236 ayat, 77.845 kata dan 605 halaman. Salah satu surat yang sudah tak asing didengar kaum muslim yakni surat Ad Dhuha. Surat Ad Dhuha merupakan surat ke-93 dalam Alquran. Surat ini terdiri dari 11 ayat dan tergolong ke dalam surat Makkiyah.

Surat Ad Dhuha artinya waktu dhuha. Waktu dhuha sendiri dimulai saat matahari baru naik, yakni sekitar pukul 08.00 sampai 10.00 WIB. Surat Ad Dhuha, turun ketika Rasulullah SAW dihina oleh kaum kafir Mekkah karena sudah lama menerima wahyu dari Allah SAW. Mereka mengolok-oloknya, dengan menyebut bahwa Allah SWT sudah tidak lagi memedulikan hambanya.

Kemudian, Allah SWT menurunkan surat Ad Dhuha, sebagai bukti bahwa tidak pernah sekalipun Allah SWT, meninggalkan hamba yang beriman kepada-Nya. Kandungan dalam surat Ad Dhuha, mengingatkan Rasulullah SAW dan umatnya agar selalu bersyukur dan bersikap baik kepada orang lain.

Bagi kamu yang sedang mempelajari surat Ad Dhuha, berikut brilio.net sajikan bacaan surat Ad Dhuha bahasa Arab, latin dan artinya. Dilansir dari laman litequran.net pada Minggu (09/01).

1.

foto: litequran.net

waḍ-ḍuḥā.
"Demi waktu dhuha (ketika matahari naik sepenggalah),"

2.

foto: litequran.net

wal-laili iżā sajā.
"dan demi malam apabila telah sunyi,"

3.

foto: litequran.net

mā wadda'aka rabbuka wa mā qalā.
"Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu,"

4.

foto: litequran.net

wa lal-ākhiratu khairul laka minal-ụlā.
"dan sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan."

5.

foto: litequran.net

wa lasaufa yu'ṭīka rabbuka fa tarḍā
"Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas."

6.

foto: litequran.net

a lam yajidka yatīman fa āwā.
"Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu),"

7.

foto: litequran.net

wa wajadaka ḍāllan fa hadā.
"dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk,"

8.

foto: litequran.net

wa wajadaka 'ā`ilan fa agnā.
"dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan."

9.

foto: litequran.net

fa ammal-yatīma fa lā taq-har.
"Maka terhadap anak yatim janganlah engkau berlaku sewenang-wenang."

10.

foto: litequran.net

wa ammas-sā`ila fa lā tan-har.
"Dan terhadap orang yang meminta-minta janganlah engkau menghardik(nya)."

11. 

foto: litequran.net

wa ammā bini'mati rabbika fa ḥaddiṡ.
"Dan terhadap nikmat Tuhanmu hendaklah engkau nyatakan (dengan bersyukur)."