KEMBAR78 | Portal Berita

KEMBAR78

Berita Aksi 22 Mei Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Komnas HAM menyebut, hingga kini polisi belum mengungkap pelaku penembakan dan pemukulan.

Igor Tudor Punya Waktu 6 Pertandingan untuk Selamatkan Karier di Juventus
How Long to Boil Corn: Fresh and Frozen Corn
Telah dibaca 0 kali
Bupati Trenggalek Menyulam Ajaran Bung Karno di Hari Santri: Nasionalisme dan Religius Bisa Bersanding
Telah dibaca 0 kali
Sekjen PDIP Beri Catatan: Pemerintahan Prabowo Harus Percepat Program Kerakyatan
Telah dibaca 0 kali
Mobil Mewah hingga Motor Sport Doni Salmanan Berhasil Dilelang, Nilainya Capai Rp 9,6 Miliar
Telah dibaca 14 kali
Kalah 4 Kali Beruntun, Liverpool Berani Pecat Arne Slot?
Telah dibaca 21 kali
5 Scary Facts About Deep Ocean You May Never know
Telah dibaca 14 kali
Viral Agya Kuning Diamuk Massa, Ternyata Milik Polisi Diduga Dipakai Buat Merampok
Telah dibaca 21 kali
VIDEO: Melanggar Etik, Ketua, dan Empat Komisioner KPU RI Dijatuhi Sanksi
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Mantan Kapolres Ngada Terdakwa Kasus Dugaan Pencabulan Anak Divonis 19 Tahun Penjara
Telah dibaca 14 kali
Hujan Deras Guyur Jakarta, 2 RT dan 3 Ruas Jalan Tergenang Malam Ini
Telah dibaca 49 kali
Fokus Pagi : Kebakaran Rumah Mewah di Surabaya Ditinggal Penghuninya
Telah dibaca 21 kali
Hasil French Open 2025: Lawan Cedera, Fajar/Fikri Lolos ke 16 Besar
Telah dibaca 56 kali
Kode Rahasia 'OTW', Fakta Baru Kasus Kekasih Gelap yang Potong Alat Kelamin Sang Pacar
Telah dibaca 42 kali
Unjuk Rasa di Boven Digoel Berujung Anarkis, 4 Terduga Provokator Diamankan
Telah dibaca 56 kali

Advertisement

Advertisement

Massa melempar batu ke arah aparat keamanan saat terjadi bentrok di kawasan Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019). Kerusuhan ini buntut aksi 22 Mei menolak hasil Pilpres 2019 yang diumumkan oleh KPU. (Liputan6.com/Gempur Muhammad Surya)

Kabiropenmas Divisi Humas Polri Dedi Prasetyo menunjukkan wajah tersangka dalam rilis perkembangan hasil penyidikan perkara kerusuhan 21-22 Mei di Jakarta, Jumat (5/7/2019). Terungkap ada delapan kelompok yang merancang kerusuhan 21-22 Mei pada beberapa titik Ibu Kota. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Kabiropenmas Divisi Humas Polri Dedi Prasetyo (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Kabiropenmas Divisi Humas Polri Dedi Prasetyo (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Anugerah Liputan6 : Inspirasi Untuk Negeri Indonesia Maju

Anugerah Liputan6 : Inspirasi Untuk Negeri Indonesia Maju

Lihat Selengkapnya

Petugas kepolisian menghalau tembakan kembang api saat bentrokan dengan massa aksi 22 Mei di sekitar depan gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Aksi unjuk rasa itu dilakukan menyikapi putusan hasil rekapitulasi nasional Pemilu serentak 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas kepolisian menghalau tembakan kembang api saat bentrokan dengan massa aksi 22 Mei di sekitar depan gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Aksi unjuk rasa itu dilakukan menyikapi putusan hasil rekapitulasi nasional Pemilu serentak 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Kamera closed circuit television (CCTV) mengawasi jalanan di kawasan Thamrin, Jakarta, Kamis (25/4). Polda Metro Jaya melakukan pengembangan penerapaan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) atau tilang elektronik dengan menambah 10 kamera baru. (merdeka.com/Imam Buhori)

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono (tengah) menunjukkan barang bukti dan menghadirkan tersangka kasus kerusuhan Aksi 22 Mei saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta (22/5/2019). (Liputan6.com/JohanTallo)

Karya Nyata Langkah Pemuda Menuju Indonesia Emas

Karya Nyata Langkah Pemuda Menuju Indonesia Emas

Lihat Selengkapnya

Masa dari aliansi mahasiswa dan pemuda relawan cinta NKRI menggelar aksi damai di kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (17/6/2019). Mereka menuntut agar Komnas HAM bersikap adil untuk menginvestigasi korban kerusuhan 21-22 Mei dimana aparat keamanan juga menjadi korban. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Masa dari aliansi mahasiswa dan pemuda relawan cinta NKRI membawa poster dalam aksi damai di kantor Komnas HAM Jakarta, Senin (17/6/2019). Mereka menuntut Komnas HAM bersikap adil untuk menginvestigasi korban kerusuhan 21-22 Mei dimana aparat keamanan juga menjadi korban. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Masa dari aliansi mahasiswa dan pemuda relawan cinta NKRI menggelar aksi damai di kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (17/6/2019). Mereka menuntut agar Komnas HAM bersikap adil untuk menginvestigasi korban kerusuhan 21-22 Mei dimana aparat keamanan juga menjadi korban. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ilustrasi Foto Penembakan (iStockphoto)

Banner Kerusuhan 22 Mei 2019 (Liputan6.com/Triyasni)

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengikuti raker dengan Komisi III DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/6). Rapat membahas Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Mantan Komandan Tim Mawar Mayjen Purnawirawan Chairawan (empat kanan) ditemani tim kuasa hukumnya memberi keterangan pers di Jakarta, Selasa (11/6/2019). Chairawan mengadukan Majalah Tempo ke Dewan Pers. (Liputan6.com/JohanTallo)

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Sisriadi dan Kepala Divisi Humas Polri Irjen M Iqbal saat menggelar jumpa pers terkait perkembangan kerusuhan 21-22 Mei 2019 di Jakarta, Selasa (11/6). Polisi Telah menetapkan 6 tersangka perencana pembunuhan terhadap 4 tokoh nasional. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Petugas kepolisian menghalau tembakan kembang api saat bentrokan dengan massa aksi 22 Mei di sekitar depan gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Aksi unjuk rasa itu dilakukan menyikapi putusan hasil rekapitulasi nasional Pemilu serentak 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Kadiv Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal (Liputan6.com/Nafiysul Qodar)

Mantan Kepala Staf Kostrad ABRI Mayjen Purnawirawan, Kivlan Zen tiba untuk menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (29/5/2019). Kivlan Zen diperiksa sebagai tersangka terkait kasus dugaan penyebaran berita bohong (hoaks) dan makar. (mereka.com/Iqbal S. Nugroho)

Aparat keamanan melintas di antara sisa kerusuhan di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta, Kamis (23/5/2019). Massa yang ricuh di depan Kantor Bawaslu dipukul mundur oleh polisi hingga berhamburan ke sejumlah titik dekat lokasi. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Petugas kepolisian menghalau tembakan kembang api saat bentrokan dengan massa aksi 22 Mei di sekitar depan gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Aksi unjuk rasa itu dilakukan menyikapi putusan hasil rekapitulasi nasional Pemilu serentak 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas kepolisian menghalau tembakan kembang api saat bentrokan dengan massa aksi 22 Mei di sekitar depan gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Aksi unjuk rasa itu dilakukan menyikapi putusan hasil rekapitulasi nasional Pemilu serentak 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Peserta aksi mencium tangan Polisi dari kesatuan Brimob saat gelar doa bersama di depan kantor Bawaslu, Jakarta, Jumat (24/5/2019). Mereka datang untuk mendoakan para demonstran yang meninggal saat aksi 21-22 Mei, pasca hasil penghitungan suara Pemilu 2019. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

1
2
3
4
5
6
7
8
9