Stefani Joanne Angelina Germanotta atau lebih dikenal dengan nama Lady Gaga adalah seorang penyanyi asal amerika. Ia dikenal sebagai seorang penyanyi yang memiliki dandanan yang eksentrik. Gaga memutuskan untuk keluar dari Tisch School of Arts untuk mengejar kariernya di dunia musik. Setelah sempat bergabung dengan grup musik rock, Gaga akhirnya bekerja sebagai penulis lagu untuk Sony/ATV Music Publishing. Dari situ, Akon menyadari bakat menyanyinya dan ia menjadi salah satu orang yang berperan penting dalam membantu GaGa untuk meneken kontrak dengan Perusahaan Rekaman Interscope juga KonLive Distribution.

Debut albumnya yang bertajuk The Fame yang rilis di tahun 2008 menuai banyak reaksi positif dan sukses di tangga musik dunia, seperti ‘Just Dance’ dan ‘Poker Face’. Lagu lainnya seperti ‘Bad Romance’, ‘Telephone’ dan ‘Alejandro’ di EP ‘The Fame Monster’ setahun setelahnya juga diterima dengan baik oleh publik. Album keduanya yang berjudul ‘Born This Way’ di tahun 2011 berhasil memuncaki tangga musik di lebih dari 20 negara. Pada tahun 2014 lalu, Gaga berkolaborasi dengan musisi Jazz, Tony Bennett untuk merilis album yang bertajuk ‘Cheek to Cheek’. Pada tahun 2016, ia berhasil meraih penghargaan Golden Globe untuk seri televisi yang ia bintangi, berjudul ‘American Horror Story: Hotel’. Beberapa penghargaan yang telah ia raih di antaranya adalah 12 Guinness World Records, tiga Brit Awards, and enam Grammy Awards.

Tak Setuju dengan Apple Music

Penyanyi nyentrik Lady Gaga baru saja melontarkan pernyataan yang mengejutkan. Wanita yang kerap dijuluki 'Mother Monster' ini menegaskan ia tak akan mau merilis album secara eksklusif di Apple Music. Selain Apple Music, pelantun hits 'Bad Romance' tersebut juga anti dengan layanan music streaming serupa seperti Spotify dan Tidal. Ia malah ingin membocorkan album barunya secara 'ilegal' di media sosial. Pernyataan Gaga memang terdengar nyeleneh. Namun ia punya alasan kuat, menurutnya layanan music streaming kini telah dipenuhi campur tangan perusahaan yang menuntut untung bisnis yang besar.

Belum lagi, ia muak melihat persaingan antara Spotify dan Apple Music yang tak berujung. Album baru LadyGaga yang bertajuk ‘Joanne’ akan dirilis pada 21 Oktober 2016 mendatang. Single barunya yang berjudul ‘Perfect Illusion’--yang diproduseri oleh Tame Impala--juga diyakini bakal menjadi hits.

Arti di Balik Nama Album Baru

Usai merilis single "Perfect Illusion" beberapa waktu lalu, Lady Gaga akhirnya mengumumkan judul album terbarunya. Lewat program radio Beats 1, Gaga mengungkapkan kepada penyiar Zane Lowe bahwa album terbarunya akan dinamakan Joanne. Dilansir dari NME, Gaga mengaku alasan ia menamakan albumnya itu karena Joanne adalah nama bibinya yang meninggal dunia pada tahun 1974. Penyanyi bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta itu mengatakan album terbarunya akan didedikasikan untuk bibinya tersebut. Bibi Gaga sendiri meninggal di umur 19 karena penyakit lupus. Kabarnya, album itu nantinya akan memuat foto dan catatan tulisan tangan dari bibi Joanne.