- Chanel No.19 – parfum ikonis dengan aroma galbanum yang segar dan elegan.
- Elizabeth Arden Green Tea – pilihan klasik mint dan green tea dengan kesan ringan dan menenangkan.
- Balmain Vent Vert – salah satu parfum green paling legendaris dengan aroma daun fig, basil, dan spearmint.
- Hermès Un Jardin sur le Nil – memadukan aroma green dengan nuansa fruity segar.
- Jo Malone Lime Basil & Mandarin – segar dengan sentuhan herbal yang natural.
- Guerlain Aqua Allegoria Herba Fresca – aroma segar daun mint dan green tea berpadu dengan lily of the valley.
- Cartier Eau de Cartier – parfum untuk perempuan dan laki-laki dengan komposisi green notes yang elegan.
- Bvlgari Eau Parfumée au Thé Vert – wangi teh hijau yang menenangkan pada base notes dan dikombinasikan dengan citrus notes.
- Diptyque Philosykos – perpaduan green notes segar dan aroma kayu cedar.
- Calvin Klein Truth – aroma segar dedaunan dengan kesan modern berpadu dengan notes fresh spicy.
Wangi Parfum Green Seperti Apa? Ini Contoh Parfumnya!

- Wangi parfum green identik dengan kesegaran alami, netral, dan tidak terlalu manis.
- Komposisi wangi parfum green didapatkan dari bahan alami seperti daun segar, rerumputan, dan herbal.
- Aroma green punya karakteristik segar, netral, ringan, dan natural yang cocok dipakai sehari-hari.
Kalau kamu sering mendengar istilah parfum dengan aroma green, mungkin bertanya-tanya, sebenarnya seperti apa wangi khasnya. Secara sederhana, wangi parfum green identik dengan kesegaran alami, mirip dedaunan segar, rerumputan, hingga tumbuhan yang baru dipetik. Itulah mengapa banyak orang menyebut aroma ini bikin tubuh terasa ringan, segar, dan energik.
Parfum dengan aroma green juga sering dipakai sebagai pilihan sehari-hari karena wanginya netral dan tidak terlalu manis. Baik perempuan maupun laki-laki bisa menggunakannya tanpa merasa berlebihan. Yuk, kenali lebih dalam tentang wangi green dan contoh parfum yang bisa jadi referensi buat kamu!
Deskripsi wangi green pada parfum seperti apa

Wangi parfum green biasanya digambarkan sebagai aroma yang menenangkan sekaligus menyegarkan. Bayangkan kamu berjalan di hutan atau taman setelah hujan, wangi segar dedaunan dan tanah basah akan langsung tercium. Inilah kesan utama yang ingin ditangkap dari kategori ini.
Selain itu, aroma green juga menghadirkan kesan bersih, natural, dan ringan. Tidak seperti wangi manis bunga atau buah, parfum green lebih dekat dengan nuansa alami yang menenangkan pikiran. Karena itu, banyak orang menjadikannya pilihan andalan untuk aktivitas sehari-hari.
Komposisi aroma green
Komposisi dari wangi parfum green biasanya didapatkan dari bahan alami yang menyerupai tumbuhan atau dedaunan. Ada beberapa elemen penting yang sering muncul dalam racikan parfum dengan karakter ini.
1. Daun segar
Daun yang baru dipetik sering digunakan untuk menciptakan kesan alami. Aromanya memberi sensasi seperti berjalan di kebun hijau. Kehadiran elemen ini membuat parfum lebih ringan dan tidak terlalu kompleks, cocok buat dipakai harian.
2. Rerumputan
Rumput yang baru dipotong menghasilkan aroma khas yang segar sekaligus sedikit tajam. Inilah yang membuat parfum aroma green terasa lebih hidup dan membangkitkan semangat. Banyak parfum uniseks memasukkan unsur ini sebagai middle notes.
3. Herbal
Herbal seperti basil, mint, atau rosemary sering ditambahkan untuk memperkuat kesan segar. Kehadiran herbal menambah kompleksitas wangi parfum, membuatnya lebih tahan lama sekaligus memberi nuansa unik yang tidak terlalu pasaran.
Karakteristik dari wangi green

Aroma green punya ciri khas tersendiri dibandingkan kategori parfum lain. Berikut beberapa karakteristik utamanya.
1. Segar dan menenangkan
Aroma ini memberi kesan seolah kamu dekat dengan alam. Segarnya wangi dedaunan atau rumput menciptakan efek menenangkan pikiran. Tak heran banyak orang merasa lebih rileks saat memakai parfum jenis ini.
2. Netral dan fleksibel
Berbeda dengan aroma bunga yang feminin atau aroma kayu yang maskulin, parfum green berada di tengah-tengah. Karakternya yang netral membuat parfum ini cocok digunakan baik oleh perempuan maupun laki-laki.
3. Ringan dan natural
Wangi parfum green tidak pernah terkesan berlebihan. Aromanya ringan, natural, dan tidak mudah membuat bosan. Justru karena itu, banyak orang menjadikannya pilihan untuk aktivitas sehari-hari, mulai dari bekerja, kuliah, hingga hangout santai.
Komponen wangi green yang umum di parfum
Untuk menciptakan aroma yang khas, ada beberapa komponen wangi green yang paling sering digunakan dalam parfum.
1. Daun violet
Daun violet memberi aroma lembut yang khas, sering dipakai sebagai middle notes. Kehadirannya membuat parfum terasa elegan namun tetap segar.
2. Galbanum
Galbanum merupakan resin alami dengan aroma hijau yang intens. Komponen ini menghadirkan kesan segar namun tajam, cocok untuk parfum yang ingin memberi karakter kuat.
3. Teh hijau
Teh hijau dikenal dengan aroma bersih dan menenangkan. Banyak parfum modern menambahkan unsur ini untuk menciptakan kesan rileks sekaligus segar yang menyeimbangkan tubuh dan pikiran.
Sub-kategori aroma green
Kategori green ternyata cukup luas, dengan beberapa sub-varian yang bisa memberi pengalaman berbeda.
1. Green floral
Menggabungkan aroma hijau dengan wangi bunga. Hasilnya adalah parfum segar yang tetap feminin. Biasanya cocok untuk perempuan yang ingin tampil elegan tanpa kesan berlebihan.
2. Green citrus
Perpaduan segarnya dedaunan dengan wangi buah jeruk. Kombinasi ini terasa lebih cerah, energik, dan youthful. Banyak parfum green untuk anak muda mengambil jalur ini.
3. Green woody
Memadukan dedaunan segar dengan aroma kayu-kayuan. Hasilnya adalah parfum yang lebih hangat dan mendalam. Sub-kategori ini banyak ditemukan pada parfum uniseks dan maskulin.
Contoh parfum wangi green
Kalau kamu penasaran ingin mencoba parfum dengan wangi green, berikut beberapa rekomendasi yang bisa jadi pilihan:
Parfum green cocok dipakai kapan?
Parfum dengan wangi green paling pas dipakai di siang hari. Kesegarannya memberi energi baru untuk aktivitas padat. Saat cuaca panas, aroma ini juga terasa menyejukkan dibanding parfum gourmand atau parfum notes berat lainnya.
Namun, bukan berarti hanya cocok untuk siang hari. Parfum green juga bisa dipakai saat acara kasual di malam hari, terutama kalau kamu ingin tampil dengan kesan natural dan segar. Intinya, aroma ini sangat fleksibel, sehingga bisa jadi pilihan andalan untuk berbagai kesempatan.
Sekarang kamu jadi tahu bahwa parfum dengan aroma green identik dengan kesegaran alami yang netral dan fleksibel. Komposisinya terdiri dari dedaunan, rumput, hingga herbal yang menciptakan nuansa bersih dan menenangkan. Ada banyak sub-kategori hingga contoh parfum yang bisa kamu coba sesuai gaya personal.
Kalau kamu lagi cari wangi parfum yang segar, ringan, dan cocok dipakai sehari-hari, aroma green bisa jadi pilihan terbaik. Coba deh salah satu parfum rekomendasi di atas, dan rasakan sendiri kesegaran alaminya!
FAQ seputar aroma green
1. Apa itu wangi parfum green?
Wangi parfum green adalah aroma segar yang menyerupai dedaunan, rumput, dan herbal alami.
2. Apakah parfum green cocok untuk perempuan dan laki-laki?
Ya, aroma green bersifat netral dan fleksibel sehingga bisa dipakai oleh siapa saja.
3. Parfum green lebih cocok dipakai siang atau malam hari?
Paling ideal dipakai di siang hari karena memberi kesegaran ekstra, tapi tetap cocok untuk malam dengan acara kasual.
4. Apa saja contoh parfum green yang populer?
Beberapa contohnya adalah Elizabeth Arden Green Tea, Chanel No.19, dan Hermès Un Jardin sur le Nil.
5. Apakah parfum green tahan lama?
Daya tahan tergantung komposisinya, tapi rata-rata cukup awet karena menggunakan komponen herbal dan dedaunan yang intens.
Artikel ini dihasilkan dengan bantuan AI dan telah diedit untuk menjamin kualitas serta ketepatan informasi.