Liputan6.com, New Delhi - Enam pasien dalam kondisi kritis tewas dalam kebakaran yang terjadi di unit perawatan intensif (ICU) sebuah rumah sakit di Kota Jaipur, India bagian barat.
Kebakaran, yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik, terjadi pada Minggu (5/10/2025) malam di ruang penyimpanan di area ICU Rumah Sakit Sawai Man Singh. Saat kejadian, terdapat 11 pasien di dalam ICU.
Pemerintah Negara Bagian Rajasthan, yang beribu kota di Jaipur, telah mengumumkan penyelidikan atas insiden ini.
Advertisement
"Setiap langkah yang mungkin sedang diambil untuk memastikan keselamatan pasien, perawatan, dan penanganan bagi mereka yang terdampak, serta situasinya terus dipantau," kata kepala menteri negara bagian tersebut, Bhajanlal Sharma, pada Minggu.
Rumah Sakit Sawai Man Singh, yang dikelola oleh pemerintah negara bagian, merupakan salah satu rumah sakit terbesar di Rajasthan dan melayani ribuan pasien setiap hari.
Kebakaran terjadi sesaat sebelum tengah malam di pusat trauma rumah sakit tersebut dan dengan cepat menyebar hingga ke area ICU.Â
Empat belas pasien dievakuasi dari ruang ICU terdekat ketika asap tebal mulai memenuhi ruangan.
Menurut kantor berita PTI, petugas pemadam kebakaran memecahkan jendela dan berjuang selama hampir dua jam sebelum akhirnya berhasil mengendalikan api.
Banyak keluarga menuduh staf rumah sakit bertindak lalai.
"Kami melihat asap dan segera memberi tahu staf, namun mereka tidak mengindahkan. Saat api mulai membesar, justru mereka yang pertama lari," kata salah satu keluarga kepada PTI.
Kerabat lain, yang kehilangan ibunya dalam kejadian itu, menuduh rumah sakit tidak memiliki perlengkapan darurat.
"Tidak ada alat pemadam kebakaran, tabung gas, bahkan air untuk memadamkan api," ujarnya kepada kantor berita ANI.
Jagdish Modi, wakil kepala rumah sakit, membantah tuduhan itu.
"Saya memahami perasaan orang-orang dalam situasi seperti ini, namun tuduhan itu tidak benar. Banyak anggota staf rumah sakit yang mempertaruhkan nyawa mereka untuk melindungi pasien dan mengevakuasi ICU serta bangsal," ungkap dia kepada BBC.
Tragedi Berulang
Sementara itu, Perdana Menteri Narendra Modi menyampaikan rasa sedihnya atas kejadian tersebut.
"Belasungkawa bagi mereka yang kehilangan orang tercinta. Semoga yang terluka segera pulih," tulisnya di platform X.
Kebakaran rumah sakit yang menyebabkan korban jiwa bukanlah hal baru di India. Pada November 2024, kebakaran di rumah sakit milik pemerintah di Kota Jhansi, India bagian utara, menewaskan sedikitnya 10 bayi baru lahir.
Tahun lalu, surat kabar The Indian Express menganalisis 11 kebakaran besar di rumah sakit yang secara keseluruhan menewaskan 107 orang sejak 2019 dan menemukan pola berulang berupa kelalaian keselamatan, pengawasan yang lemah, serta proses hukum yang lamban.
Surat kabar itu juga menemukan bahwa korsleting listrik menjadi penyebab setidaknya delapan kebakaran, sementara sembilan rumah sakit di antaranya tidak memiliki sistem pemadam kebakaran dasar.
Advertisement