3 Variasi Resep Mie Aceh, Cita Rasa Pedas Gurih dari Tanah Serambi Mekah

Liputan6.com, Jakarta Bagi pecinta kuliner Nusantara, Mie Aceh adalah salah satu hidangan mi paling khas dan menggugah selera. Hidangan ini berasal dari Aceh, provinsi paling ujung barat Indonesia, yang dikenal dengan kekayaan budaya dan pengaruh rempah dari berbagai bangsa. Menurut laman TasteAtlas, Mie Aceh merupakan hidangan mi tebal berwarna kuning yang disajikan dengan bumbu kari pedas nan harum, perpaduan cita rasa India, Arab, dan Tiongkok yang menjadikannya sangat khas dan beraroma kuat.

Dibandingkan mi goreng biasa, Mie Aceh memiliki karakter rasa yang jauh lebih kompleks. Rasa pedas, gurih, dan sedikit manis berpadu dengan aroma rempah yang tajam dari bawang putih, bawang merah, jintan, kunyit, dan cabai. Biasanya disajikan dengan daging sapi, kambing, atau hasil laut seperti udang dan kepiting. Kombinasi bahan-bahan tersebut menjadikan Mie Aceh tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga memanjakan lidah.

Hidangan ini pun memiliki tiga varian utam,  Mie Aceh Goreng (kering), Mie Aceh Tumis (setengah basah), dan Mie Aceh Kuah (berkuah kental). Ketiganya sama-sama kaya rasa dan disajikan dengan pelengkap seperti emping goreng, acar mentimun, bawang goreng, serta perasan jeruk nipis untuk menambah kesegaran. Tidak heran jika Mie Aceh kini telah menjadi ikon kuliner Indonesia yang banyak dijajakan di warung hingga restoran modern. Berikut ulasan lengkap Liputan6.com, Selasa (7/10/2025).

Salah satu versi paling populer dari Mie Aceh adalah Mie Aceh Goreng, yaitu versi kering dengan rasa gurih pedas dan aroma rempah yang kuat. Resep ini diadaptasi dari buku “Mi Goreng dan Mi Rebus Populer Daerah” (2013) karya Lilly T. Erwin, terbitan PT Gramedia Pustaka Utama, yang menyajikan panduan memasak Mie Aceh autentik seperti di warung tradisional Banda Aceh.

Bahan-Bahan Utama:

• 400 gram mi kuning basah, siap pakai
• 150 gram daging sapi has dalam, potong dadu kecil
• 150 gram udang, belah dua
• 100 gram taoge
• 100 gram kol, iris tipis
• 1 liter air
• 3 sendok makan daun bawang, iris halus
• 2 sendok makan seledri, iris halus
• 3 sendok makan minyak goreng

Bumbu Halus:

• 4 sendok makan bawang merah, iris
• 3 sendok makan bawang putih, iris
• 3 sendok makan cabai merah
• 1 sendok makan kunyit, iris
• 1 sendok teh jintan
• 1 sendok teh merica
• 1 sendok makan garam

Bumbu Tambahan:

• 1 sendok teh cuka

Bahan Pelengkap:

• Emping goreng
• Bawang goreng
• Daun seledri, iris halus
• Acar mentimun

Cara Membuat:

1. Panaskan minyak dan tumis bumbu halus hingga harum.
2. Rebus daging sapi dan udang hingga empuk, tiriskan.
3. Masukkan kol, tumis hingga layu, lalu tambahkan mi kuning, daun bawang, seledri, dan cuka.
4. Masukkan daging dan udang, aduk rata.
5. Sajikan hangat dengan bawang goreng, emping, dan acar mentimun.

Resep ini menghasilkan sekitar 5 porsi Mie Aceh Goreng dengan cita rasa autentik yang pedas, gurih, dan beraroma rempah yang khas.

Mie Aceh Tumis dari buku “Olahan Mie” karya Carla Maharani, Demedia Pustaka, 2013 ini memiliki tekstur sedikit berkuah dan lembap. Cocok untuk kamu yang ingin cita rasa Mie Aceh yang tidak terlalu kering namun tetap pekat bumbunya.

Bahan Utama:

• 300 gram mi kuning
• 150 gram daging sapi has dalam, potong dadu
• 4 sdm minyak goreng
• 400 ml kaldu daging atau air
• 2 sdm kecap manis
• ½ sdm tepung kanji (larutkan dalam sedikit air)
• 1 sdt garam halus
• 50 gram taoge
• 1 batang daun bawang, potong serong
• 1 buah tomat, potong dadu

Bumbu Halus:

• 5 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 5 buah cabai merah
• 1 cm kunyit bakar
• 1 sdt bumbu kari instan
• ½ sdt lada halus
• 2 buah kapulaga

Cara Membuat:

1. Seduh mi dengan air mendidih, tiriskan.
2. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan daging, aduk hingga berubah warna.
3. Tuang kaldu, kecap, tepung kanji, dan garam. Masak hingga mendidih.
4. Masukkan taoge, daun bawang, tomat, dan mi. Aduk rata hingga matang.
5. Sajikan hangat dengan taburan bawang goreng dan emping jika suka.

Mie Aceh Tumis memiliki rasa yang seimbang antara gurih, pedas, dan sedikit manis. Kuahnya yang melumuri mi membuat setiap suapan terasa lembap dan kaya rasa.

Untuk kamu yang menyukai sajian berkuah kental dan beraroma kuat, Mie Aceh Kuah dari buku “25 Resep Jajanan Kaki Lima Nusantara” karya Nursaadah, PT Gramedia Pustaka Utama, 2011 adalah pilihan terbaik. Kuahnya mirip kuah kari pedas dengan tekstur gurih pekat dari rempah dan kaldu daging.

Bahan Utama:

• 250 gram daging sapi, iris 1×2 cm
• 200 gram udang pancet, kupas kulitnya
• 400 gram mi basah bulat besar
• 75 gram taoge
• 100 gram kol, iris
• 100 gram tomat, potong
• 2 batang daun bawang, potong 1 cm
• 2 batang seledri, cincang
• ½ sdt cuka masak
• 3½ sdm minyak goreng
• 2 butir kapulaga
• 1 sdm bubuk kari
• ¾ sdt merica bubuk
• 3 sdm kecap manis
• 1½ sdt cabai bubuk
• 2 sdt garam
• 1.200 ml kaldu

Bumbu Halus:

• 10 butir bawang merah
• 7 siung bawang putih
• 3 buah cabai merah, buang bijinya
• 3 cm kunyit

Pelengkap:

• Acar mentimun, bawang merah, cabai rawit
• Bawang merah goreng
• Emping goreng

Cara Membuat:

1. Tumis bumbu halus hingga harum.
2. Masukkan daging, masak hingga berubah warna. Tambahkan udang, aduk hingga matang.
3. Masukkan mi, taoge, kol, tomat, kapulaga, kari bubuk, merica, kecap, cabai, dan garam. Aduk rata.
4. Tuang kaldu, masak hingga matang dan bumbu meresap.
5. Masukkan daun bawang, seledri, serta cuka masak, aduk sebentar lalu angkat.
6. Sajikan panas dengan acar, emping, dan bawang goreng.

Mie Aceh Kuah memiliki kuah pekat dengan aroma kari yang tajam dan pedas menggigit. Kombinasi daging dan udang membuat cita rasanya semakin kaya dan nikmat.

1. Apa perbedaan Mie Aceh Goreng, Tumis, dan Kuah?

Mie Aceh Goreng disajikan kering dengan bumbu pekat, Mie Aceh Tumis sedikit berkuah, sedangkan Mie Aceh Kuah memiliki kuah kari yang lebih banyak dan kental.

2. Mengapa Mie Aceh dikenal memiliki rasa pedas yang kuat?

Karena bumbunya menggunakan cabai merah segar dan berbagai rempah seperti jintan, merica, serta kari bubuk yang memberi rasa pedas dan aroma khas.

3. Bolehkah menggunakan ayam sebagai pengganti daging sapi atau udang? 

Boleh. Mie Aceh fleksibel menggunakan berbagai sumber protein seperti ayam, kambing, atau seafood tergantung selera.

4. Apakah Mie Aceh termasuk makanan berat?

Ya. Dengan kombinasi mi, daging, dan bumbu pekat, Mie Aceh termasuk makanan berat dan sangat mengenyangkan.

5. Bagaimana cara agar mi tidak lengket saat dimasak?

Gunakan api besar saat menumis dan aduk terus agar bumbu merata serta mi tidak saling menempel.