Liputan6.com, Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi, dibuka menguat 31,86 poin atau 0,39 persen ke posisi 8.201,14.
Dikutipn dari Antara, Rabu (8/10/2025), kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 2,63 poin atau 0,33 persen ke posisi 788,00.
Prediksi IHSG Hari Ini 8 Oktober 2025
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang melemah pada perdagangan saham Rabu, (8/10/2025).
Advertisement
Berdasarkan catatan BNI Sekuritas, IHSG ditutup naik 0,36% tetapi masih disertai dengan aksi jual bersih oleh investor asing Rp 65 miliar pada perdagangan saham Selasa, 7 Oktober 2025. Saham-saham yang paling banyak dijual asing antara lain BBRI, EMTK, BMRI, BUMI dan TPIA.
"IHSG berpotensi koreksi hari ini,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam catatannya.
Fanny menuturkan, IHSG hari ini akan bergerak di level support 8.050-8.150 dan level resistance 8.200-8.250.
Sementara itu, Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana mengatakan, posisi IHSG sedang membentuk bagian dari wave [v] dari wave 5 pada label hitam sehingga IHSG akan menguji 8.260-8.302.
“Namun, pada label merah, diperkirakan IHSG akan membentuk wave © dari wave [iv] ke rentang 8.064-8.120,” ujar Herditya.
Ia menuturkan, IHSG hari ini akan bergerak di level support 8.099,8.022 dan level resistance 8.217,8.260 pada perdagangan Rabu pekan ini.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS), PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG), dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
Rekomendasi Saham
Trading Idea hari ini: WIIM, BRMS, EMAS, MINA, TAPG, dan INET
- WIIM Spec Buy dengan area beli di 1255-1280, cutloss di bawah 1250. Target dekat di 1310-1340.
- BRMS Spec Buy dengan area beli di 900-925, cutloss di bawah 900. Target dekat di 945-985.
- EMAS Spec Buy dengan area beli di 4350, cutloss di bawah 4300. Target dekat di 4420-4520.
- MINA Spec Buy dengan area beli di 216-222, cutloss di bawah 210. Target dekat di 230-242.
- TAPG Spec Buy dengan area beli di 1810-1845, cutloss di bawah 1800. Target dekat di 1870-1980.
- INET Buy on Weakness dengan area beli di 270-276, cutloss di bawah 266. Target dekat di 286-304.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement
Penutupan IHSG pada 7 Oktober 2025
Sebelumnya laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat sehingga mendorong ke posisi tertinggi pada perdagangan Selasa (7/10/2025). Kenaikan IHSG itu terjadi di tengah transaksi harian Rp 28,8 triliun.
Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup naik 0,36% ke posisi 8.169,28. Indeks LQ45 bertambah 0,38% ke posisi 785,36. Sebagian besar indeks saham acuan menguat pada awal pekan ini.
IHSG menyentuh posisi tertinggi 8.217,04 dan level terendah 8.153,71. Sebanyak 280 saham menguat sehingga angkat IHSG. Namun, 401 saham melemah sehingga bebani IHSG. 119 saham diam di tempat.
Sektor Saham
Total frekuensi perdagangan 3.175.508 kali dengan volume perdagangan 44,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 28,8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.557.
Pada Selasa pekan ini, sebagian besar sektor saham melemah. Sektor saham transportasi basic turun 0,63%, dan catat koreksi terbesar. Kemudian sektor saham consumer siklikal susut 0,44%, sektor saham industri melemah 0,37%. Lalu sektor saham consumer nonsiklikal merosot 0,13%, sektor saham kesehatan terpangkas 0,08%, dan sektor saham properti terperosok 0,28%.
Sementara itu, sektor saham transportasi bertambah 3%, dan catat kenaikan terbesar. Diikuti sektor saham energi melesat 2,62%, sektor saham infrastruktur menguat 2,33% dan sektor saham teknologi menanjak 0,35%, serta sektor saham keuangan naik 0,01%.
Advertisement