KEMBAR78
Cara Efektif Mengatasi Picky Eater pada Anak - FimelaMom Fimela.com
Sukses

FimelaMom

Cara Efektif Mengatasi Picky Eater pada Anak

Fimela.com, Jakarta Banyak orang tua merasa frustasi saat anak menolak sayur, buah, atau menu sehat lainnya. Namun, memaksa anak makan justru bisa membuat mereka semakin menolak makanan tertentu dan menimbulkan pengalaman makan yang negatif.

Dilansir dari Child Mind Institute (1/10), Dr. Busman menjelaskan bahwa pola makan anak sebaiknya dikelola dengan cara yang lebih lembut dan penuh strategi, bukan dengan paksaan. Dengan pendekatan yang tepat, anak bisa lebih terbuka untuk mencoba makanan baru tanpa merasa tertekan.

Jangan Memaksa Anak Makan

Memaksa anak menghabiskan makanan hanya akan menimbulkan stres dan asosiasi negatif terhadap waktu makan. Selama dokter anak menyatakan kondisi mereka sehat, orang tua sebaiknya tidak menjadikan setiap sayuran sebagai bahan perdebatan.

Perluas Menu Secara Perlahan

Ajak anak mencoba makanan baru dengan cara menyenangkan, misalnya membuat daftar menu eksperimen atau bermain “Food Bingo”. Orang tua juga bisa jadi role model dengan menunjukkan sikap mau mencoba makanan baru.

Hindari Membuat Menu Kedua

Menyiapkan makanan pengganti setiap kali anak menolak hidangan utama hanya membuat mereka semakin rewel. Lebih baik sediakan satu opsi standar, seperti salad atau yogurt, yang bisa jadi pilihan tanpa memberatkan orang tua.

Bersikap Tenang dengan Makanan yang Tidak Disukai

Ajarkan anak untuk menghadapi makanan yang tidak disukai dengan tenang, misalnya dengan memindahkannya ke sisi piring atau membaginya dengan orang lain. Orang tua bisa mencontohkan langsung agar anak belajar bersikap santai.

Libatkan Anak dalam Proses Memasak

Mengajak anak berbelanja bahan makanan atau memasak bersama dapat membuat mereka lebih antusias mencoba makanan baru. Dengan berpartisipasi, anak merasa memiliki keterlibatan sehingga lebih bersemangat untuk mencicipi hasilnya.

Mengatasi picky eater memang butuh kesabaran, tetapi dengan pendekatan yang positif dan penuh kreativitas, anak bisa belajar mengenal lebih banyak rasa. Pada akhirnya, waktu makan akan menjadi momen menyenangkan bagi seluruh keluarga, bukan lagi sumber stres.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading