Liputan6.com, Jakarta - Badan Legislasi (Baleg) DPR RI bersama Pemerintah sepakat 52 Rancangan Undang-Undang (RUU) masuk ke dalam daftar program legislasi nasional (prolegnas) prioritas 2025, salah satunya adalah RUU tentang Pengampunan Pajak (tax amnesty).
Penetapan digelar dalam Rapat Panja bersama pemerintah dan DPD RI tentang RUU Prolegnas 2025 dan 2026 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/9).
Ekonom dan Pakar Kebijakan Publik, UPN Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat, mengatakan jika tujuan pemerintah adalah menambah penerimaan negara dan menata basis data harta, ada opsi yang lebih berkelanjutan daripada amnesti.
Advertisement
Pertama, modernisasi administrasi perpajakan melalui digitalisasi dan integrasi data antar-instansi langkah ini menutup celah dan menurunkan biaya kepatuhan.
"Kedua, perkuat kapasitas audit dan penegakan hukum untuk mengejar penggelapan dan praktik penghindaran pajak," kata Achmad dalam keterangannya, Senin (22/9/2025).
Ketiga, rancang insentif proporsional yang memudahkan UMKM masuk ke formal tanpa membebani mereka misalnya skema threshold yang jelas, pendampingan administratif, dan stimulus transisi formalitas.
Keempat, untuk kebutuhan fiskal jangka pendek, prioritas yang lebih adil adalah mengejar piutang pajak tertunggak dan memperketat pengawasan transaksi lintas batas, bukan menawarkan amnesti yang cenderung menguntungkan segelintir pihak.
Tax Amnesty Berpotensi Dimanfaatkan Pihak Tertentu
Achmad menyoroti terkait pengampunan pajak atau tax amnesty yang masuk ke dalam Prolegnas prioritas 2025, padahal sebelumnya kebijakan tersebut tidak cukup efektif meningkatkan tingkat kepatuhan pajak jangka panjang.
"Mengapa DPR kembali menempatkan Rancangan Undang-undang Pengampunan Pajak ke dalam Prolegnas prioritas 2025, padahal pengalaman lalu menunjukkan efeknya tidak selalu positif bagi kepatuhan jangka panjang?," ujarnya.
Menurut Achmad, pengampunan pajak berpotensi memberi peluang terbesar bagi pemilik modal besar untuk “membersihkan” kepatuhan mereka dengan membayar denda atau tarif khusus, sementara pelaku usaha menengah dan kecil yang selama ini taat administrasi tidak pernah memperoleh fasilitas serupa.
Maka, ketika yang taat merasa tidak mendapat imbalan atas kepatuhan mereka, muncul ketidakadilan prosedural yang mengikis rasa keadilan fondasi penting bagi ketaatan pajak sukarela.
Advertisement
Kepatuhan Pajak Sukarela Bisa Melemah
Dalam skala makro, moral hazard ini membuat kepatuhan sukarela melemah efek yang jauh lebih mahal dibandingkan suntikan penerimaan sekali pakai.
Achmad menjelaskan, berdasarkan pengalaman tax amnesty sebelumnya menunjukkan deklarasi besar dan pemasukan tebusan sesaat tidak otomatis berujung pada perbaikan kepatuhan jangka panjang.
Efeknya sering bersifat temporer dan selektif, modal yang mampu mengakses skema administrasi, konsultan, dan struktur hukum kompleks cenderung mendapatkan manfaat lebih besar.
"Sementara itu, basis ekonomi yang lebih luas usaha mikro, kecil, pekerja berpendapatan menengah tetap menanggung beban kepatuhan tanpa kompensasi," pungkasnya.
Menkeu Purbaya Tolak Rencana Tax Amnesty Baru, Ini Alasannya
Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa, menegaskan pihaknya tidak mendukung rencana penerapan kembali program pengampunan pajak atau tax amnesty.
Dia menilai, kebijakan pengampunan pajak jika dilakukan berulang kali justru berpotensi merusak kredibilitas pemerintah dalam penegakan pajak.
"Pandangan saya begini, kalau amnesty berkali-kali, bagaimana jadi kredibelitas amnesty. Itu memberikan signal ke para pembayar pajak bahwa boleh melanggar, nanti ke depan-ke depan ada amnesty lagi," kata Purbaya saat ditemui di kantor Kementerian Keuangan, Jumat (19/9/2025).
Ia menilai, pesan yang ditangkap dari pelaksanaan tax amnesty berulang bisa keliru. Wajib pajak dapat berpikir bahwa praktik penghindaran pajak akan terus ditoleransi karena nantinya selalu ada kesempatan baru untuk pemutihan kewajiban.
"Message yang kita ambil dari adalah begitu. Setiap berapa tahun, kita ngeluarkan tax amnesti ini sudah dua, nanti 3, 4, 5, 6,7, 8, ya sudah semuanya. Messagenya kibulin pajaknya, nanti kita tunggu di tax amnesty, pemutihannya disitu, itu yang enggak boleh," jelasnya.
Advertisement
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3522024/original/043530300_1627356765-Artboard_2_copy_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388654/original/020117600_1761126137-penerimaan_CPNS_2025.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388281/original/097138900_1761117018-klaim_bansos_perlinsos.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5194131/original/092217200_1745291278-20250422-Tarif_Listrik-ANG_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1355490/original/066179900_1474792665-20160925-Tax-Amnesty-di-Ditjen-Pajak-Fery-pradolo-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/promo_images/1/original/085223300_1761037787-Desktop_1280_x_190.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1360599/original/076370900_1475220224-20160930-Tax-Amnesty-Jakarta-AY1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1355488/original/079808300_1474792664-20160925-Tax-Amnesty-di-Ditjen-Pajak-Fery-pradolo-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5346400/original/088007600_1757586427-IMG-20250911-WA0005.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5364792/original/051815700_1759126836-Batikraya__desktop-mobile__356x469.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4594861/original/042341600_1696214868-WhatsApp_Image_2023-10-01_at_11.22.57_AM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1007857/original/028718200_1443772607-20151002-Batik-Indonesia-Jakarta1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383936/original/055648100_1760702670-Screenshot_2025-10-17_190053.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383102/original/063853500_1760619413-pelatihan_membatik_ODGJ.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365926/original/014482200_1759210923-WhatsApp_Image_2025-09-30_at_12.08.49_a259c739.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379874/original/030629300_1760405838-batik_____thank_you__jeromepolin_____.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5377193/original/026255200_1760079566-Screenshot_2025-10-10_134233.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379607/original/093991000_1760351505-1.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4408267/original/049954900_1682595755-342921583_247547861140484_425279135295531283_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365708/original/069582000_1759204193-0L5A5578.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4959156/original/095658300_1727935331-WhatsApp_Image_2024-10-02_at_20.00.58.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5366761/original/083353800_1759287891-WhatsApp_Image_2025-10-01_at_09.50.34_348a6318.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379899/original/015827500_1760407756-AnugerahL6__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388490/original/041166700_1761122070-Dirjen_KKP.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5385563/original/006293200_1760936391-996x664.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5384884/original/040171600_1760851296-IMG_5959-01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383271/original/098755500_1760668586-WhatsApp_Image_2025-10-17_at_08.22.59_8b12db6a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5384687/original/053529500_1760831270-916.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5384462/original/021470900_1760779052-WhatsApp_Image_2025-10-16_at_22.38.31_1e4427e5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383450/original/086945600_1760676909-IMG_5869-01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383816/original/053854700_1760694393-1.jpg)
/kly-media-production/medias/1552740/original/099817500_1490945682-Tax-Amnesty1.jpg)
/kly-media-production/medias/1391854/original/053561300_1477994992-20161101-Tax-Amnesti-ITC-Glodok-AY4.jpg)
/kly-media-production/medias/1355490/original/066179900_1474792665-20160925-Tax-Amnesty-di-Ditjen-Pajak-Fery-pradolo-2.jpg)
/kly-media-production/medias/5342869/original/054403100_1757402619-IMG-20250909-WA0009.jpg)
/kly-media-production/medias/5345137/original/039546900_1757507069-men3.jpg)
/kly-media-production/thumbnails/5355205/original/067849100_1758277896-250919-news-flash-liputan6-19-september-2025-eccf7e.jpg)