KEMBAR78
Melihat Upaya Pemprov Benahi Jalur Sepeda Jakarta - News Liputan6.com
Sukses

Melihat Upaya Pemprov Benahi Jalur Sepeda Jakarta

Pemprov DKI Jakarta terus kembangkan jalur sepeda hingga 314 km lebih di 2023, dengan target 578 km di 2030! Namun, masih ada tantangan yang perlu diatasi.

Diterbitkan 27 April 2025, 21:02 WIB

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Provinsi Jakarta perlahan-lahan mencoba membenahi tata kotanya, salah satunya yang dilakukan di kepemimpinan Gubernur Jakarta dan Wakil Gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno adalah membenahi jalur sepeda.

Tahun ini rencananya Pemprov Jakarta memalui Dinas Perhubungan berencana menambah jalur sepeda sepanjang 3,8 kilometer di tahun 2025.

Sebagai gambarannya, jalur sepeda Jakarta total ada sepanjang 313,607 kilometer yang tersebar di sejumlah titik. Jalur khusus pesepeda sepanjang itu dibangun sejak 2012 hingga 2023.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, penambahan jalur sepeda masuk program quick wins alias gebrakan 100 hari Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.

"Dinas Perhubungan pada tahun 2025, akan membangun 3,8 KM untuk melengkapi pedestrianisasi complete street," kata dia saat dihubungi, Minggu (27/4/2025).

"Saat ini jalur sepeda terproteksi dilaksanakan dengan penggunaan planter box (contohnya di ruas jalan sudirman), penggunaan aminitis/taman (contohnya di jalan pattimura), dan penggunaan paku marka jalan solar cell untuk meningkatkan awareness bagi pesepeda," ucap dia.

Diakui, penataan jalur sepeda memang belum tuntas. Karena itu, tahun 2026 nanti, Dishub Jakarta akan menggelar kajian komprehensif untuk melakuakan evaluasi secara menyeluruh.

"Dishub bekerja sama dengan seluruh stakeholder baik instansi pemerintah maupun NGO dalam menyusun perencanaan teknis, serta evaluasi dalam pembangunan jalur sepeda, termasuk melakukan sosialisasi penggunaan sepeda sebagai alat transport agar terjadi pengingkatan jumlah penggunaan sepeda," ujar dia.

Promosi 1
2 dari 3 halaman

Akan Tingkatkan Pengawasan Jalur Sepeda

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyatakan, bersama dengan Kepolisian terus melakukan pengawasan dan penertiban terhadap pelanggaran lalu lintas di jalur sepeda. Hal ini agar tidak menjadi lahan parkir ojol atau tempat ngetem angkutan taksi.

 "Kami bersama-bersama dengan kepolisian terus melakukan pengawasan dan penegakan aturan di jalur sepeda, agar tidak dikooptasi oleh kendaraan bermotor," ujar Syafrin saat dihubungi, Minggu (27/4/2025).

Dia mengatakan, pihaknya secara massif juga melakukan terus melakukan sosialisasi sebagai strategi komunikasi publik agar jalur sepeda tetap steril.

"Dan dapat dimanfaatkan dengan optimal oleh pesepeda," ucap dia.

Sebelumnya, Anggota Bike To Work, Ahmad Syarifudin curhat nyaris tiap minggu adu jalur dengan pemotor.

"Sering hampir setiap minggu kejadian. Memang pemotor dia mau cepat cepat jadi lajur sepeda diserobot. Apalagi jalan raya yang tidak ada lajur sepedanya begitu juga pengendara mobil juga demikian, pengendara mobil kurang memahami bahwa ada moda transportasi lain yaitu sepeda harus dihormati juga," ujar dia saat dihubungi, Jumat 25 April 2025.

3 dari 3 halaman

Masih Setengah Hati

Ahmad mengatakan, jalur khusus sepeda di Jakarta dirasa masih setengah hati. “Masih kurang nyambung, jalur sepeda yang terproteksi masih terbatas," ujar dia.

Ahmad mencontohkan, dari arah Fatmawati, jalur sepeda memang ada. Tapi setelah masuk kawasan Blok M, Melawai, atau Sudirman-Thamrin, terus belok ke arah Senopati atau Bendungan Hilir, jalur pesepeda hilang.

"Jadi ya akhirnya orang masih belum begitu happy dengan jalur yang ada karena tadi masih terbatas. Misalnya orang dari selatan, kalau sudah sudirman ke arah Senopati atau ke arah ke Bendungan Hilir, itu enggak ada lajur sepeda lagi," ucap dia.

Menurut Ahmad, jalur sepeda tak cukup hanya diberi tanda cat hijau, harus ada separator atau pelindung, seperti di ruas jalan Sudirman-Thamrin.

"Enggak bisa dibuatkan lajur hanya dengan cat saja, tapi harus ada pemisah yang menjadi protektor untuk pelindung dari pesepeda tadi," ucap dia.

Produksi Liputan6.com