Apa Itu Sertifikasi ISO 27001 yang Baru Diraih Indico?

Anak perusahaan Telkomsel, Indico, baru saja meraih sertifikasi ISO 27001. Credit: Indico... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Anak perusahaan Telkomsel, PT Telkomsel Ekosistem Digital (Indico), resmi meraih sertifikasi ISO 27001. Pencapaian ini merupakan standar internasional untuk manajemen keamanan informasi (Information Security Management System/ISMS).

CEO Indico, Andi Kristianto, mengatakan pencapaian sertifikasi ISO 27001 ini adalah hasil kolaborasi dan dedikasi seluruh karyawan.

"Dengan standar ini, kami memastikan bahwa setiap solusi digital Indico tidak hanya inovatif, tetapi juga aman dan dipercaya oleh mitra bisnis kami," ujar Andi dalam keterangannya, Senin (6/10/2025).

Pencapaian ini menandai komitmen perusahaan dalam menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data seluruh mitra bisnis, pelanggan, dan stakeholders.

Untuk diketahui, sertifikasi ISO 27001 telah diakui secara global sebagai standar terkemuka untuk ISMS. Standar ini secara tegas menetapkan serangkaian persyaratan yang wajib dipenuhi oleh sebuah ISMS.

Mengutip lama ISO.org, panduan yang dimuat dalam standar ISO 27001 ini dirancang untuk dapat diaplikasikan oleh perusahaan dari berbagai ukuran dan sektor industri.

2 dari 4 halaman

Apa Tujuan ISO 27001?

Tujuan utamanya adalah memberikan arahan komprehensif mengenai cara membangun, mengimplementasikan, memelihara, dan terus menyempurnakan sistem manajemen keamanan informasi.

Kepatuhan terhadap ISO 27001 mengindikasikan bahwa suatu organisasi atau bisnis telah berhasil menerapkan sistem terstruktur untuk mengelola risiko yang berkaitan dengan keamanan data yang mereka miliki atau tangani.

Selain itu, sistem yang diterapkan tersebut harus mencerminkan praktik terbaik (best practices) dan prinsip-prinsip yang tertuang dalam Standar Internasional ini.

3 dari 4 halaman

Mengapa ISO 27001 Penting di Era Ancaman Siber?

Seiring meningkatnya kasus kejahatan siber dan kemunculan ancaman baru secara konstan, mengelola risiko siber kerap terasa sulit, bahkan mustahil.

Di sinilah peran krusial ISO 27001, di mana standar ini membantu organisasi untuk sadar risiko (risk-aware) serta mampu mengidentifikasi dan mengatasi kelemahan keamanan secara proaktif.

ISO 27001 mendorong pendekatan holistik terhadap keamanan informasi. Artinya, sistem yang diterapkan tidak hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga menyaring aspek sumber daya manusia (people) dan kebijakan (policies) perusahaan.

Dengan demikian, ISMS yang diimplementasikan berdasarkan standar ini menjadi instrumen vital dalam pengelolaan risiko, penguatan ketahanan siber, dan pencapaian keunggulan operasional.

4 dari 4 halaman