Resep Kue Sagon khas Wonosobo dari Tepung Ketan dan Kelapa

Fimela.com, Jakarta Tak lengkap rasanya menikmati suasana pegunungan Dieng tanpa mencicipi kue sagon khas Wonosobo yang begitu otentik. Kue tradisional ini memiliki cita rasa gurih dari kelapa parut yang dipadu manisnya gula serta aroma khas dari tepung ketan. Disajikan dalam bentuk bulat pipih yang dipanggang hingga keemasan, sagon ini cocok dinikmati bersama teh hangat sambil menikmati semilir angin pegunungan.

Kue sagon ala Wonosobo juga mudah dibuat di rumah, lho. Dengan bahan-bahan sederhana dan alat seadanya seperti cetakan snack maker, kamu bisa menghadirkan suasana Dieng di dapur sendiri. Yuk, langsung coba resepnya berikut ini.

Bahan-bahan:

• 250 gr tepung ketan putih
• 250 gr kelapa parut (pilih yang agak muda agar tidak terlalu keras)
• 50 gr gula pasir (bisa disesuaikan sesuai selera)
• 1 sdt garam (atau secukupnya)
• ½ sdt vanila ekstrak (bisa diganti vanili bubuk)

Cara Membuat:

1. Campur Semua Bahan

Campurkan tepung ketan, kelapa parut, gula pasir, garam, dan vanila ekstrak dalam satu wadah besar. Aduk rata menggunakan tangan atau spatula hingga adonan tercampur merata dan bisa dipadatkan. Pastikan tidak terlalu basah agar mudah dicetak.

2. Cetak Adonan

Panaskan cetakan snack maker (bisa juga gunakan cetakan kue pukis atau loyang kecil anti lengket). Setelah panas, masukkan adonan ke dalam cetakan hingga penuh dan tekan sedikit agar padat.

3. Panggang hingga Matang

Panggang dengan api sedang. Biarkan bagian bawah matang dan berubah warna menjadi kecokelatan, kemudian balik dan tutup cetakan agar panas merata. Panggang hingga kedua sisi matang dan aromanya harum menggoda. Angkat dan dinginkan.

Tips Tambahan agar Hasilnya Sempurna:

• Gunakan kelapa parut yang baru agar rasanya lebih segar.
• Jika tidak punya cetakan snack maker, bisa gunakan wajan datar anti lengket, bentuk bulat pipih, dan panggang seperti membuat panekuk.
• Jangan panggang dengan api besar agar tidak cepat gosong di luar tapi mentah di dalam.

Kue sagon khas Wonosobo bukan hanya camilan biasa, tapi juga bagian dari warisan budaya yang patut kita lestarikan.

Dengan cara membuat yang mudah dan rasa yang selalu mengingatkan pada kampung halaman, kue ini bisa jadi teman setia di sore hari yang syahdu. Yuk, ajak keluarga untuk mencicipi dan nikmati hangatnya kebersamaan lewat cita rasa tradisi yang tak lekang oleh waktu.

Selamat mencoba dan semoga harimu makin manis dengan aroma kue sagon yang menggoda!