Liputan6.com, Jakarta - PT Paragon Technology and Innovation adalah perusahaan yang bergerak di bidang kosmetik dengan brandnya yaitu Wardah, Putri, Make over, Emina, Kahf, Labore, Biodef, Tavi, OMG, Wonderly, Beyondly dan Earth Love Life. Berikut ini adalah Lowongan Magang di PT Paragon Technology and Innovation.
PT. Paragon Technology and Innovation memiliki kantor pusat di Jalan Swadarma Raya Kampung Baru IV No. 1, Jakarta Selatan. Pabrik kami terletak di Jalan Industri IV Blok AG No. 4, Kawasan Industri Jatake, Tangerang. Dan juga memiliki distribution center atau kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan di Malaysia.
Sebuah perusahaan berkomitmen untuk memiliki tata kelola perusahaan terbaik dan perbaikan terus-menerus, untuk membuat setiap hari lebih baik dari hari kemarin, melalui produk-produk berkualitas tinggi yang bermanfaat bagi Paragonians, mitra, masyarakat dan lingkungan.
Advertisement
Artikel Paragon Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Simak Syarat dan Kualifikasinya menyita perhatian pembaca di Kanal Bisnis Liputan6.com. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Kanal Bisnis Liputan6.com? Berikut tiga artikel terpopuler di Kanal Bisnis Liputan6.com yang dirangkum pada Rabu, (8/10/2025):
1. Paragon Buka Lowongan Kerja Besar-Besaran, Simak Syarat dan Kualifikasinya
 PT Paragon Technology and Innovation adalah perusahaan yang bergerak dibidang kosmetik dengan brandnya yaitu Wardah, Putri, Make over, Emina, Kahf, Labore, Biodef, Tavi, OMG, Wonderly, Beyondly dan Earth Love Life. Berikut ini adalah Lowongan Magang di PT Paragon Technology and Innovation.
PT. Paragon Technology and Innovation memiliki kantor pusat di Jalan Swadarma Raya Kampung Baru IV No. 1, Jakarta Selatan. Pabrik kami terletak di Jalan Industri IV Blok AG No. 4, Kawasan Industri Jatake, Tangerang. Dan juga memiliki distribution center atau kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan di Malaysia.
Sebuah perusahaan berkomitmen untuk memiliki tata kelola perusahaan terbaik dan perbaikan terus-menerus, untuk membuat setiap hari lebih baik dari hari kemarin, melalui produk-produk berkualitas tinggi yang bermanfaat bagi Paragonians, mitra, masyarakat dan lingkungan.
Advertisement
2. Harga Emas Antam Pecah Rekor Lagi 7 Oktober 2025, Hari ini Naik Rp 34.000
Harga emas batangan yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menyentuh rekor termahal sepanjang masa pada perdagangan Selasa ini. Pada perdagangan Senin kemarin, harga emas Antam juga telah menyentuh rekor tertinggi.
Mengutip laman logammulia.com, Selasa (7/10/2025), harga emas Antam hari ini naik Rp 34.000 menjadi Rp 2.84.000 per gram. Pada perdagangan Senin kemarin, harga emas Antam di angka Rp 2.250.000 per gram.
Demikian untuk harga pembelian kembali (buyback) juga juga mengalami kenaikan dan mencetak rekor termahal.
Harga buyback emas Antam naik Rp 34.000 menjadi Rp 2.132.000. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 2.132.000 per gram.
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017, transaksi buyback akan dikenakan potongan pajak. Untuk penjualan kembali emas batangan dengan nominal di atas Rp 10 juta, berlaku Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22.
3. Temuan Harta Karun Indonesia Bernilai Ratusan Triliun Rupiah di Lokasi Tambang Ilegal
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan temuan tanah jarang monasit bernilai ratusan triliun rupiah di lokasi pertambangan ilegal yang disita negara di Bangka Belitung. Potensi itu selama ini digarap secara ilegal memanfaatkan enam smelter yang kini telah disita dan diserahkan ke PT Timah Tbk.
"Tanah jarang yang belum diurai mungkin nilainya lebih besar, sangat besar. Tanah jarang itu mengandung monasit, dan 1 ton monasit bisa bernilai ratusan ribu dolar, bahkan sampai 200.000 dolar AS," ujarnya dikutip dari Antara, Selasa (7/10/2025).
Setelah meninjau langsung penyitaan smelter ilegal terkait penambangan tanpa izin di kawasan PT Timah, Prabowo menyebut jumlah itu bila dirupiahkan bernilai sekitar Rp3,3 miliar per ton.
Sementara di kawasan smelter ilegal itu, Presiden Prabowo memperkirakan terdapat sekitar 40.000 ton monasit.
Dengan perhitungan tersebut, kata Presiden, potensi nilai ekonomi dari temuan tanah jarang di Bangka Belitung diperkirakan mencapai 8 miliar dolar AS, atau setara sekitar Rp128 triliun.
Presiden menuturkan, dari enam perusahaan ilegal yang disita itu, potensi kerugian negara ditaksir mencapai Rp300 triliun termasuk monasit.
Berita selengkapnya baca di sini
Â
Advertisement