Liputan6.com, Jakarta Impian Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 resmi berakhir. Skuad Garuda harus mengubur mimpi tersebut setelah kalah dari Timnas Irak dengan skor 1-0.
Gol kemenangan Irak di laga ini dicetak oleh Zidane Iqbal di babak kedua.
Berkat hasil ini, Timnas Indonesia dipastikan finish sebagai juru kunci grup B. Sementara kemenangan ini membuat Irak punya modal yang berharga jelang menghadapi Timnas Arab Saudi nanti.
Advertisement
Simak jalannya pertandingan di babak pertama di bawah ini.
Babak Pertama
Dalam pertandingan yang berlangsung di King Abdullah Sport City Stadium, Timnas Indonesia langsung mengambil inisiatif untuk mengontrol jalannya permainan. Skuad Garuda tampil aktif menekan sejak menit awal.
Selama sepuluh menit pertama, Indonesia beberapa kali mencoba melepaskan tembakan ke arah gawang Irak. Peluang terbaik datang dari kaki Mauro Ziljstra yang memanfaatkan umpan tarik Thom Haye, sayangnya bola masih bisa ditepis oleh kiper Iran.
Timnas Iran sendiri memilih pendekatan yang lebih pragmatis dalam laga ini. Mereka lebih sering menunggu Indonesia menyerang, lalu melakukan serangan balik yang cepat setelah berhasil merebut bola.
Di menit ke-33, Timnas Indonesia nyaris saja unggul melalui tembakan backheel Kevin Diks yang menghantam tiang gawang. Namun, andai pun bola masuk, gol tersebut tetap tidak akan dihitung karena Diks sudah berada dalam posisi offside.
Hingga akhir babak pertama, baik Timnas Indonesia maupun Timnas Irak menciptakan sejumlah peluang. Namun skor 0-0 tetap bertahan hingga turun minum.
Simak jalannya babak kedua di bawah ini
Advertisement
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Baik Indonesia maupun Irak sama-sama melakukan pergantian pemain. Di kubu Indonesia, Ricky Kambuaya ditarik dan digantikan dengan Ragnar Oratmangoen sementara Graham Arnold menarik keluar Kevin Yakob dan Sherko Gubari dan menggantikan mereka dengan Zidane Iqbal dan Youssef Amyn.
Di babak kedua ini, Timnas Irak tampil lebih berani. Mereka bermain lebih terbuka sehingga pertandingan berjalan jadi lebih sengit antara kedua tim.
Peluang berbahaya pertama Timnas Indonesia di babak kedua lahir dari tembakan mendatar Kevin Diks di menit ke-65, namun bola berhasil diamankan oleh Jalal Hasan.
Setelah melakukan sejumlah percobaan, Timnas Irak akhirnya mencetak gol di menit ke-75. Zidane Iqbal melepaskan tembakan mendatar dari luar kotak penalti dan berubah menjadi gol. Irak unggul 1-0 atas Timnas Indonesia.
Tertinggal satu gol, Timnas Indonesia mencoba menaikkan intensitas serangan. Di sisi lain, Irak tampil lebih agresif untuk mempertahankan keunggulan mereka.
Irak harus bermain dengan 10 pemain setelah bek mereka, Zaid Tahseen mendapatkan kartu kuning kedua di masa injury time. Namun Singa Mesopotamia mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga peluit panjang dibunyikan.
Susunan Pemain Kedua Tim
Timnas Irak (4-4-2): Jalal Hasan; Merchas Doski, Zaid Tahseen, Munaf Younus, Hussein Ali; Bashar Rasan, Amir Al-Ammari, Kevin Yakob, Ibrahim Bayesh; Sherko Gubari, Mohanad Ali
Pelatih: Graham Arnold
Timnas Indonesia (4-4-1-1): Maarten Paes; Kevin Diks, Rizky Ridho, Jay Idzes, Dean James; Calvin Verdonk, Joey Pelupessy, Tom Haye, Eliano Reijnders; Ricky Kambuaya; Mauro Ziljstra
Pelatih: Patrick Kluivert
Advertisement
Statistik Pertandingan
Timnas Irak - Timnas Indonesia
Goal: 1-0
Total Shots: 7-9
Shots on Target: 2-1
Posession: 45%-55%
Fouls: 6-18
Offside: 2-3