Liputan6.com, Jakarta Lantunan dzikir dan sholawat bisa menjadi obat tenang di tengah hiruk-pikuk dunia modern yang serba cepat. Ada beragam dzikir dan sholawat yang bisa dibaca kapan pun dan di mana pun. Salah satu sholawat yang belakangan viral di berbagai media sosial seperti TikTok dan YouTube adalah Sholawat Wali Songo. Irama lembut dan syair yang sarat makna membuat hati damai dan pikiran lebih tenteram.
Sholawat Wali Songo menyimpan sejarah panjang tentang perjuangan dakwah Islam di tanah Jawa. Sholawat Wali Songo disebut berasal dari Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim), salah satu anggota Wali Songo yang dikenal sebagai pelopor penyebaran Islam di Nusantara dengan pendekatan budaya dan kasih sayang.
1. Asal-Usul Sholawat Wali Songo
Sholawat Wali Songo awalnya dilantunkan dalam majelis dzikir dan pengajian pesantren. Syairnya dipopulerkan kembali oleh para penceramah muda seperti Gus Iqdam dan Ning Laila, yang kerap membawakannya di hadapan ribuan jamaah setianya. Berkat para penceramah muda ini, Sholawat Wali Songo kembali dikenal luas dan menjadi bagian dari tren positif di kalangan generasi muda muslim.
Advertisement
Sholawat ini menggambarkan rasa cinta umat kepada Rasulullah Muhammad SAW serta rasa hormat kepada sembilan wali penyebar ajaran Islam di Nusantara, khususnya Pulau Jawa. Setiap baitnya berisi doa, pujian, dan permohonan akan berkah.
Lirik Sholawat Wali Songoيَا رَسُوْلَ اللهِ سَلَامٌ عَلَيْكَ
Yā Rasūlallāh salāmum ‘alaik
Wahai Rasulullah, salam sejahtera atasmu.
يَا رَفِيْعَ الشَّأْنِ وَالدَّرَجِ
Yā rafī‘asy-syāni waddaraji
Wahai yang tinggi derajat dan kedudukanmu.
عَطْفَتَ يَاجِيْرَةَ الْعَالَمِيْنِ
‘Athfata yā jīratal ‘ālamīn
Limpahkanlah kasihmu, wahai pelindung alam semesta.
يَا أُحَيْلَ الْجُوْدِ وَالْكَرَمِ
Yā uhailal jūdi wal karomi
Wahai sumber kemurahan dan kedermawanan.
Selanjutnya, syair beralih ke penghormatan terhadap sembilan wali Allah:
Sunan Gresik Maulana Malik Ibrahim Sunan Ampel Raden Rahmat Sunan Giri Muhammad Ainul Yaqin Sunan Bonang Maulana Maqdum Sunan Drajat Raden Qosim Sunan Kalijaga Raden Syahid Sunan Muria Raden Umar Sunan Kudus Ja’far Shodiq Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah
Kemudian lirik kembali diulang dengan pengantar sholawat:
يَا رَسُوْلَ اللهِ سَلَامٌ عَلَيْكَ Yā Rasūlallāh salāmum ‘alaik Wahai Rasulullah, salam sejahtera atasmu.
يَا رَفِيْعَ الشَّأْنِ وَالدَّرَجِ Yā rafī‘asy-syāni waddaraji Wahai yang tinggi derajat dan kedudukanmu.
Lalu dilanjutkan dengan bait dalam bahasa Jawa yang sarat nilai budaya dan filosofi:
Sunan Gresik kondhang ngelmu dagange, Sunan Ampel falsafah mah limone. Sunan Giri tembang dolalane, Sunan Bonang musisi gamelane.
Sunan Drajat pepali pitune, Sunan Kalijogo wayangane. Sunan Muria ngemu tradisine, Sunan Kudus gede toleransine, Sunan Gunung Jati politike.
Ayo podo eling saklawase...
يَا رَسُوْلَ اللهِ سَلَامٌ عَلَيْكَ Yā Rasūlallāh salāmum ‘alaik Wahai Rasulullah, salam sejahtera atasmu.
Lantunan sholawat ini biasanya diiringi rebana atau hadrah sehingga menciptakan suasana yang khusyuk dan menenangkan.
2. Makna dan Filosofi di Balik Sholawat Wali Songo
Sholawat Wali Songo tidak hanya berisi pujian kepada Rasulullah Muhammad SAW, tetapi juga merupakan bentuk penghormatan kepada para wali Allah yang sudah berjuang dengan segala jerih payahnya untuk menyebarkan Islam dengan cara damai dan bijaksana.
Nama-nama Wali Songo sering disebut dalam versi Jawa-nya, seperti:
Sunan Gresik kondhang ngelmu dagange,Sunan Ampel falsafah mah limone.Sunan Giri tembang dolalane,Sunan Bonang musisi gamelane...Bait-bait di atas menggambarkan keistimewaan setiap wali dalam berdakwah.
Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim) dikenal dengan pendekatan sosialnya.Sunan Ampel (Raden Rahmat) menekankan pendidikan akhlak.Sunan Bonang berdakwah lewat gamelan dan tembang.Sunan Drajat menekankan kepedulian sosial.Sunan Giri memperkenalkan dakwah lewat permainan anak-anak.Sunan Kalijaga berdakwah dengan wayang dan budaya.Sunan Kudus, Sunan Muria, dan Sunan Gunung Jati menyebarkan Islam dengan toleransi tinggi.Sholawat Wali Songo bukan sekadar syair, tetapi juga sarana mengenang keteladanan para wali yang mentikberatkan bahwa Islam adalah agama penuh kelembutan.
3. Keutamaan Sholawat Wali Songo
Menumbuhkan Cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW
Inti dari setiap sholawat yakni mengingat dan mencintai Nabi Muhammad SAW. Dalam setiap lantunan, umat Islam memohon agar diberi syafaat dan kasih sayang sang nabi akhir zaman.
Menghidupkan Warisan Spiritual Para Wali
Sholawat Wali Songo mengajarkan nilai-nilai yang dipegang teguh sembilan wali seperti kasih, sabar, dan dakwah dengan kearifan lokal.
Memberi Ketenangan Batin dan Pikiran
Irama lembutnya terbukti menenangkan hati. Banyak orang mengaku lebih damai dan ringan setelah mendengarkannya.
Menjadi Media Dakwah yang Menyentuh Generasi Muda
Dipadukan dengan gaya musik kekinian, sholawat wali songo kini banyak disukai anak muda. Dakwah pun terasa dekat dan tidak kaku.
Mendatangkan Keberkahan dan Kebaikan Hidup
Rasulullah Muhammad SAW bersabda bahwa siapa yang bershalawat kepadanya satu kali, Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali. Membaca Sholawat Wali Songo juga termasuk dalam amalan yang penuh keberkahan.
4. Cara Mengamalkan Sholawat Wali Songo
Kepopuleran kembali Sholawat Wali Songo merupakan perpaduan dari kekuatan melodi yang indah serta kandungan maknanya yang sarat nilai sejarah dan spiritualitas.
Terkait cara mengamalkannya, tidak ada ketentuan khusus kapan harus melantunkan sholawat ini. Anda bisa mengamalkan sholawat wali songo pada waktu-waktu berikut ini:
Setelah salat fardhu,Saat majelis dzikir,Sebelum tidur, atauSaat ingin menenangkan diri.Catatan pentingnya, mengamalkan sholawat wali songo harus dengan niat tulus dan rasa cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW serta para wali Allah yang menjadi perantara tersebarnya Islam di tanah Jawa.
Melantunkan Sholawat Wali Songo juga juga pengingat untuk meneladani akhlak para penyebar Islam terdahulu. Dalam setiap baitnya tersimpan pesan untuk selalu bersikap lembut, sabar, dan penuh kasih terhadap sesama.
يَا رَبِّ بِالْهَاشِمِ اقْبَلْ كُلَّ مَا دَعَوْنَا
Yā Rabb bil Hāsyimi aqbal kulla mā da‘awnā
Wahai Tuhan, dengan berkah keluarga Hasyim, kabulkanlah segala doa kami.
Pertanyaan seputar Topik
1. Apa itu Sholawat Wali Songo?
Pujian dan doa yang memadukan cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW dan penghormatan kepada sembilan wali penyebar Islam di Nusantara.
2. Siapa pencipta Sholawat Wali Songo?
Diyakini berasal dari ajaran dan syair Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim) yang kemudian dipopulerkan kembali oleh ulama seperti KHR Imaduddin Utsman Al-Bantani dan Gus Iqdam.
3. Apa keutamaan membaca Sholawat Wali Songo?
Menumbuhkan kecintaan kepada Nabi, menenangkan hati, mengingat perjuangan Wali Songo, serta mendatangkan keberkahan dalam hidup.
4. Kapan waktu terbaik untuk membaca Sholawat Wali Songo?
Bisa dibaca kapan saja, baik pagi, sore, atau malam terutama setelah salat dan dalam majelis dzikir.
5. Mengapa Sholawat Wali Songo bisa viral di media sosial?
Iramanya indah, mudah diikuti, dan penuh makna spiritual. Selain itu, pembawaannya oleh tokoh muda seperti Gus Iqdam membuat sholawat ini diterima lintas generasi.